14Hewan yang Beradaptasi dengan Lingkungan Gurun Salah satu penghuni lucu dari gurun adalah landak gurun, ditemukan di Afrika dan Timur Tengah. Beradaptasi untuk hidup di padang pasir dan belukar kering, spesies landak ini adalah salah satu yang terkecil, dengan panjangnya yang hanya mencapai antara 6-11 inci.
Hewan adalah makhluk hidup yang bisa beradaptasi sesuai dengan kondisi lingkungan tempat tinggalnya. Hal ini dilakukan oleh hewan-hewan untuk bertahan hidup. Beberapa hewan memiliki cara berbeda dalam menangani kondisi lingkungan tempatnya tinggal. Sebelum membahas fungsi, cara, serta contoh hewan beradaptasi, teman-teman harus
Fungsi cara, dan contoh hewan beradaptasi pada lingkungan sekitar. Setiap makhluk hidup telah dibekali kemampuan beradaptasi oleh tuhan. Unta adalah salah satu spesies hewan yang mampu hidup dengan baik di padang gurun yang sangat tandus. 3) ciri khusus cicak lainnya yaitu memutuskan ekornya.
Adaptasiadalah cara bagaimana organisme mengatasi tekanan lingkungan di sekitarnya. Hewan beradaptasi untuk memenuhi kebutuhan hidup, melindungi diri dari musuh, dan mempertahankan jenisnya. Bentuk adaptasi hewan bermacam-macam. Berikut adalah contoh adaptasi dari beberapa hewan: 1. Kamuflase Hewan ini menyesuaikan diri dengan kondisi tempat
1 Selain dapat minum air dalam jumlah banyak, unta juga dapat mengonsumsi kaktus sebagai makanannya. Unta adalah salah satu spesies hewan yang mampu hidup dengan baik di padang gurun yang sangat tandus. Cara mereka dalam beradaptasi juga cukup ekstrem. Biasanya mereka dapat minum sebanyak 100 hingga 200 liter air dalam sekali waktu.
Vay Tiền Nhanh Chỉ Cần Cmnd Nợ Xấu. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Terbitnya Surat Edaran Satgas Covid-19 tahun 2023 tentang protokol kesehatan pada masa transisi endemis Covid-19 menunjukkan era baru pasca 3 tahun pandemi virus jenis corona ini. Era baru tersebut adalah pengakuan pemerintah RI bahwa pandemi telah "melunak" dan tidak menimbulkan kerugian terutama kematian dan kerugian ekonomi bagi masyarakat. Satgas menerbitkan surat edaran protokol kesehatan yang lebih longgar tepat satu bulan setelah WHO mencabut status kegawatdarutan kesehatan masyarakat secara global. Kalau kita baca kembali isi dari surat edaran Satgas yang baru, isinya syarat dengan adaptasi terhadap penyebaran Covid-19. Masyarakat yang sehat boleh tidak menggunakan masker, namun ketika dalam keadaan sakit dianjurkan menggunakan maskes dengan penggunaan yang benar. Protokol lainnya juga bersifat anjuran untuk berupaya melindungi diri pribadi dari Covid-19 khususnya ketika seseorang sedang dalam kondisi tidak sehat seperti tetap melakukan vaksinasi hingga dosis ke-4, mencuci tangan rutin, menjaga jarak, dan menghindari 3 tahun lalu, 10 Juni 2020, presiden Joko Widodo sudah mengajak masyarakat untuk beradaptasi dengan Covid-19. Pernyataan dan ajakan untuk beradaptasi ini mendapat respon yang berbeda-beda dari masyarakat. Sebagian menyetujui dan menganggap tindak yang tepat ketika penyakit ini belum terdapat obat dan vaksin yang menangkal. Namun sebagian menganggap bahkan pakar di bidang medis berpendapat tindakan beradaptasi sama dengan mengalah dari Covid-19. Adaptability atau kemampuan beradaptasi merupakan kapasitas yang dimiliki manusia sejak jaman pra sejarah. Manusia homo erectus oleh ahli antropologi dianggap sebagai salah satu spesies di bumi ini yang mampu beradaptasi sehingga bisa menguasai planet bumi hingga kini. Kemampuan beradaptasi tidak dimiliki hewan-hewan purba seperti dinosaurus sehingga harus punah pasca terjadi pencairan es di muka bumi. Adaptasi bukan hanya harus dimiliki individu, namun seyogyanya dimiliki juga oleh kelompok individu dalam jumlah besar dalam lingkup keluarga, komunitas, negara hingga global. Setiap negara harus beradaptasi dengan kondisi geopolitik yang terus memanas, krisis ekonomi akibat perang Rusia, perubahan iklim yang menyebabkan heat stroke di beberapa negara Asia hingga serangan malware melalui internet. Pandemi Covid-19 semakin menguatkan kesadaran bahwa tata kehidupan harus semakin fleksibel dan lentur seperti karet gelang agar dapat beradaptasi dengan setiap perubahan yang berlangsung dengan virus merupakan keniscayaan yang akan dihadapi manusia ke depannya. Selama belum ada obat yang dapat menyebabkan virus mati, adapatasi yang dilakukan adalah meningkatkan imunitas tubuh. Imunitas tubuh dapat diperoleh dengan dua cara yaitu alamiah dan buatan. Imunitas alamiah yang diterima pertama kali oleh manusia terjadi saat pertama kali bayi mendapatkan Air Susu Ibu ASI. Imunitas alamiah dalam tubuh juga dihasilkan oleh "tentara" di dalam darah manusia yang akan menghalau "musuh" masuk ke tubuh seperti virus dan tugas ini dijalankan oleh sel-sel darah putih. Imunitas buatan secara medis diperoleh dengan metode imunisasi dengan menyuntikkan vaksin yang berisi virus dilemahkan atau bagian dari virus agar tubuh "dipancing" untuk menghasilkan antibodi. Konsumsi makanan bergizi, vitamin, buah-buahan, melakukan olahraga secara teratur bisa memberikan imunitas tubuh secara sering diartikan dengan bersahabat. Bersahabat dengan lingkungan alam, dengan lingkungan sosial, dan lingkungan sekitar dianggap dapat meningkatkan daya tahan tubuh manusia terhadap penyakit. Bertamasya ke gunung, pantai dan menikmati keindahan alam bisa meningkatkan hormon kebahagiaan dan bisa meningkatkan daya tahan tubuh. Daya tahan tubuh juga dapat ditingkatkan dengan berkunjung ke sanak saudara, berbicara dengan teman-teman dan kolega, menjalani pekerjaan dan tugas-tugas secara bertanggung jawab. Artinya beradaptasi dalam rangka meningkatkan daya tahan tubuh tidak hanya dilakukan secara medis, namun juga secara sosial dan demikian beradaptasi dengan Covid-19 tidak hanya mengikuti anjuran dalam Surat Edaran Satgas terbaru, namun upaya sosial dan ekonomi dapat dilakukan masyarakat untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Lihat Healthy Selengkapnya
Gurun merupakan bukan tempat yang ramah untuk dijadikan tempat tinggal bagi suatu makhluk hidup, khusus bagi hewan. Temperatur yang panas saat siang dan dingin saat malam serta sedikitnya sumber air akan menyulitkan bagi hewan untuk dapat bertahan hidup di lingkungan yang bisa dibilang ekstrem gurun seperti ini akan membuat hewan yang tinggal di sana mau tidak mau harus mampu menyesuaikan diri atau beradaptasi dengan lingkungan. Dalam usahanya beradaptasi dengan lingkungan gurun ini membuat beberapa hewan yang tinggal di gurun menjadi terlihat aneh karena memiliki perilaku dan bentuk tubuh yang berbeda dengan hewan sejenis yang tidak tinggal di gurun. Dilansir laman Livescience, berikut ini adalah 11 hewan aneh yang ada di gurun. Baca Juga 10 Fakta Menarik Unta, Hewan yang Bisa Bertahan Hidup di Gurun Pasir! 1. Rubah fennecilustrasi rubah fennec gurun yang satu ini memiliki bentuk yang menggemaskan, hewan yang berukuran mungil ini memiliki nama rubah fennec Vulpes zerda. Rubah ini memiliki panjang 35,6 - 40,6 sentimeter tidak termasuk ekor, yaitu lebih kecil dari kucing domestik, namun rubah fennec memiliki telinga yang sangat besar yang bisa tumbuh hingga mencapai panjang 15,2 cm. Kebun Binatang Nasional Smithsonian menjelaskan telinga pada rubah fennec digunakan untuk membantu mengeluarkan panas dan mendengarkan mangsanya yang berada di bawah pasir. Jika rubah ini mendengar suara mangsanya di bawah pasir, rubah akan menggali pasir dengan cakarnya untuk menangkap mangsanya kamuflase di habitatnya di daerah gurun berpasir, rubah ini memiliki bulu berwarna pucat yang menyerupai warna pasir. Bulu rubah ini juga tumbuh hingga dibagian bawah kaki yang berfungsi untuk memberi daya tarik saat berlari di pasir dan juga melindungi kaki mereka dari panasnya permukaan gurun. Pada saat suhu di gurun naik, rubah fennec bisa bernapas terengah-engah hingga 690 kali per menit untuk mendinginkan diri. Selain itu, mereka juga menggali lubang untuk berlindung dari panasnya Screaming hairy armadiloilustrasi screaming hairy armadilo gurun pasir yang satu ini memiliki perilaku adaptasi yang sangat unik, memiliki nama screaming hairy armadillo Chaetophractus vellerosus, hewan gurun ini mengeluarkan suara seperti teriakan tangisan mengerikan yang terdengar seperti tangisan bayi manusia yang baru lahir. Sebuah penelitian yang terbit pada tahun 2019 menjelaskan bahwa suara jeritan pada screaming hairy armadillo sebagai alat pertahanan diri dari predator, dengan maksud mengejutkan dan mengusir predator atau bisa juga memanggil predator lain untuk menghampiri mereka dengan tujuan mengganggu predator lain sehingga memungkinkan armadillo ini bisa melarikan keterangan dari Kebun Binatang Nasional Smithsonian, armadillo ini hanya memiliki bobot 0,86 kilogram dan mereka hidup di gurun Monte, Argentia, Bolivia, dan Paraguay. Mereka lebih menyukai tempat dengan tanah berpasir yang gembur agar mereka bisa membuat lubang. Ginjal Armadillo sangat efisien, sehingga mereka tidak perlu sering minum, hal ini merupakan cara mereka beradaptasi dengan lingkungan. Sebagian air yang mereka butuhkan berasal dari tanaman yang mereka Kalajengking gurun berbuluilustrasi kalajengking gurun berbulu SowaKalajengking gurun berbulu Hadrurus arizonensis merupakan jenis kalajengking yang paling menonjol di antara banyak kalajengking yang hidup di gurun. Menurut keterangan dari Kebun Binatang Hogle Utah, kalajengking gurun berbulu merupakan kalajengking terbesar di Amerika Utara. Mereka bisa memiliki tubuh sepanjang 10,2 - 17,8 sentimeter. Hal yang unik dari kalajengking ini adalah tubuh mereka dapat berpendar di bawah sinar ultraviolet UV. Kalajengking gurun berbulu ini dapat ditemukan di gurun Sonora dan Mojave Amerika hal reproduksi, kalajengking gurun berbulu betina akan mengandung selama 6-12 bulan dan dapat melahirkan bayi kalajengking sebanyak 35 bayi yang menumpang karapas atau cangkang induknya sampai mereka cukup besar dan bisa mencari makan sendiri. Kalajengking gurun berbulu ini tidak agresif ketika bertemu dengan manusia, mereka lebih memilih melarikan diri dibanding menyengat Elang harrisilustrasi elang harris elang dikenal dengan hewan soliter, yaitu hewan yang senang hidup menyendiri. Namun, anehnya ada elang yang memiliki perilaku berbeda dengan elang pada Harris Parabuteo unicinctus, adalah elang yang bisa dijumpai di gurun Sonora ini berburu secara berkelompok. Menurut lembaga nirlaba konservasi Audubon, biasanya mereka berburu kadal, burung lain, dan mamalia gurun kecil seperti tikus dan tupai saat mereka mendapat hasil buruan yang besar, mereka membagi hasil buruannya dengan sesama pemburu. Selain berburu secara berkelompok, elang harris ini juga bekerja sama dalam membesarkan anak-anaknya. Dua pejantan bisa kawin dengan satu betina serta mereka bertiga bisa bekerja sama secara baik untuk membesarkan Desert ironclad beetleilustrasi desert ironclad beetle HillMungkin banyak yang berpendapat bahwa kumbang merupakan hewan yang lemah karena bentuk dan ukuran tubuhnya yang kecil. Namun, ada satu kumbang yang jika terinjak oleh manusia dewasa tidak mati. Kumbang ini bernama desert ironclad beetle / kumbang besi gurun Asbolus verrucosus. Kumbang ini memiliki warna biru yang berasal dari lapisan lilin dalam adaptasi mempertahankan kelembapan di gurun yang kering. Habitat kumbang ini berada di gurun Sonora Amerika cangkang kumbang ini terdapat benjolan yang terlihat seperti kumbang ini memiliki lapis baja. Kumbang ini juga dikenal dengan perilaku pura-pura mati ketika mereka merasa terancam. Menurut keterangan Kebun Binatang dan Kebun Raya Cincinnati, ketika kumbang besi gurun berada dalam kondisi terancam, maka mereka akan berguling dan berpura-pura mati. Baca Juga 5 Fakta Menarik Dhub, Kadal Gurun Mirip Biawak yang Takut Air 6. Kucing pasirilustrasi kucing pasir ada kucing pasir gurun Felis Margarita, yaitu satu-satunya spesies kucing yang habitatnya berada di gurun. Kucing pasir gurun dapat ditemukan di gurun Sahara, Semenanjung Arab, Turkmenistan, Kazakhstan, dan fisik, kucing ini terlihat sangat mirip dengan kucing domestik berbulu. Namun, tidak seperti pada kucing domestik, kucing pasir gurun jarang terlihat oleh orang dan sulit dilacak, menurut International Society for Endangered Cats ISEC pengamatan para peneliti di alam liar menjelaskan bahwa kucing ini memiliki cakar yang dilapisi bulu yang membuat mereka tidak meninggalkan jejak ketika berjalan. Selain itu mereka memiliki warna bulu yang terang sehingga mereka sulit dikenali karena warna tubuhnya yang menyerupai warna pada pasir pasir gurun memangsa ular, tikus gurun, dan kadal. Kemudian saat mereka akan kawin, mereka mengeluarkan suara yang terdengar seperti gonggongan anjing sebagai panggilan terhadap lawan Kelelawar gurun telinga panjangilustrasi kelelawar gurun telinga panjang aneh gurun berikutnya adalah berasal dari satu-satunya mamalia yang bisa terbang, memiliki nama latin Otonycteris hemprichii, kelelawar gurun telinga panjang gurun dapat ditemukan di Afrika Utara dan Timur Tengah. Kelelawar ini pernah dijuluki kelelawar terkeras di apa yang membuat kelelawar ini mendapat julukan itu? Tidak seperti pada kelelawar pada umumnya, kelelawar telinga panjang gurun ini tidak memakan buah, serbuk sari, dan nektar, kelelawar telinga panjang gurun ini memangsa kalajengking sebagai makanan utamanya. Mereka akan menjatuhkan kalajengking dari langst dan mereka juga memangsa laba-laba. Berdasarkan hasil penelitian Universitas Ben-Gurion di Negev Israel, kelelawar telinga panjang gurun tidak terganggu oleh sengatan kalajengking, selain itu hewan ini juga mampu mengubah pengaturan pada sonar mereka yaitu menggunakan satu jenis ekolokasi untuk mencari mangsanya yang berada di darat seperti kalajengking untuk memburu serangga Kakatua merah mudailustrasi kakatua merah muda bicara burung dengan warna bulu yang berwarna-warni, umumnya burung ini berada di habitat hutan hujan tropis yang rimbun. Burung dengan bulu berwarna-warni sangat jarang ditemukan pada habitat dengan wilayah yang gersang. Namun, di pedalaman Australia yang wilayahnya semi-kering dan gersang dapat kita temukan burung kakatua merah muda Lophochroa leadbeateri yang memiliki warna bulu merah muda yang terang dan memiliki jambul yang berwarna oranye dan Museum Australia, burung kakaktua merah jambu ini dibagi menjadi dua subspesies, satu dapat ditemukan di Australia barat-tengah, dan satunya dapat ditemukan di timur. Untuk bertahan hidup mereka mengkonsumsi biji-bijian dan Australian Foundation for National Parks and Wildlife FNPW, burung kakatua merah muda ini memiliki banyak nama dan julukan, beberapa contoh nama lain dari burung ini adalah kakatua Major Mitchell, kakatua Leadbeater, kakatua gurun, cocklerinas, dan Sidewinder rattlesnakeilustrasi sidewinder rattlesnake FischerSidewinder rattlesnake Crotalus cerastes merupakan jenis ular yang dapat berjalan dengan kecepatan hingga 29 km/jam. Ular ini memiliki gaya berjalan yang aneh, yaitu sesuai dengan namanya ular ini berjalan dengan gerakan ke samping dan meninggalkan jejak melengkung pada permukaan berburu mangsanya dengan cara melakukan penyergapan secara sembunyi-sembunyi. Mereka biasanya mengubur tubuh mereka ke dalam pasir dan hanya menyisakan bagian mata untuk mengawasi saat mangsanya lewat, mereka akan menyergapnya dan menyuntikkan racun ke tubuh mangsanya. Sidewinder biasanya memangsa kadal sebagai makanannya. Habitat ular ini adalah di barat daya Amerika Serikat dan barat laut Meksiko. Ciri tubuh yang sangat mudah dikenali dan menjadi identitas dari ular ini adalah ada seperti tanduk kecil yang berada di sekitar mata dari tanduk ini adalah untuk mencegah pasir menutupi mata pada saat mereka menguburkan diri ke dalam Desert pupfishilustrasi desert pupfish pupfish Cyprinodon macularius merupakan ikan yang mampu bertahan hidup dengan sangat baik dalam kondisi kering. Ikan ini telah berevolusi untuk beradaptasi terhadap lingkungan yang kering. Habitat ikan ini berada di Laut Salton California hingga ke anak-anak sungainya, serta di sepanjang Sungai Colorado bagian bawah di Departemen Ikan dan Margasatwa California, desert pupfish mampu beradaptasi dan bertahan hidup dalam kondisi yang akan mematikan bagi sebagian besar ikan. Sebagai contoh ikan ini mampu bertahan hidup di air dengan kandungan 70 bagian per seribu garam, sedangkan pada umumnya air laut mengandung 26-34 bagian per seribu ini juga mampu bertahan di dalam air dengan suhu 4,4 derajat Celcius hingga 42,2 derajat Celcius. Bahkan menurut Pusat Tanaman Akuatik dan Invasif Florida, ikan desert pupfish bisa hidup di dalam air dengan kandungan oksigen 0,1 bagian per juta ppm oksigen, sedangkan pada umumnya ikan air hangat membutuhkan 5 bagian per juta oksigen untuk dapat bertahan hidup11. Thorny devililustrasi thorny dragon mengapa hewan ini dinamakan dengan thorny devil setan berduri adalah karena bentuk tubuhnya yang memang ditutupi oleh duri tajam yang berfungsi untuk melindungi mereka dari predator. Kadal dengan nama latin Moloch horridus ini hanya dapat ditemukan di Australia. Mereka dapat tumbuh hingga mencapai panjang 21 cm yang dihitung mulai dari hidung sampai ke ekor. Thorny devil merupakan satu-satunya spesies di dalam genus keterangan dari Bush Heritage Australia, kadal ini memiliki dua kepala, yaitu satu kepala asli dan sat lagi kepala palsu. Kepala palsu itu berasal dari tonjolan yang berada di atas leher yang pada saat merasa terancam, kadal tersebut akan menundukkan kepala aslinya dan menampilkan kepala palsu sebagai secara penampilan terlihat menakutkan, tetapi sebenarnya mereka hanya berbahaya bagi semut dimana semut adalah makanan utama bagi kadal ini. Ada hal aneh dari kadal ini, yaitu mereka bisa minum melalui kulit mereka, yaitu dengan cara mengumpulkan embun dan kelembaban uap air dari pasir melalui saluran kecil di antara sisik mereka yang selanjutnya dialirkan ke mulut kadal 11 hewan aneh yang tinggal di gurun dari seluruh dunia. Ternyata anehnya mereka adalah upaya untuk beradaptasi dengan lingkungan yang ekstrem agar dapat bertahan hidup. Baca Juga Gak Selalu Lekat dengan Gurun, Ini 15 Potret Kota Modern di Afrika IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Saat suhu musim panas terus naik, kita mungkin mendinginkan tubuh dengan menyalakan kipas angin atau AC. Tapi tanpa mengenal teknologi modern, hewan-hewan yang membuat rumah mereka di gurun harus menggunakan cara mereka sendiri untuk tetap dingin dan tak terhidrasi. Melanjutkan artikel sebelumnya tentang Hewan-Hewan yang Beradaptasi dengan Lingkungan Gurun, dibawah ini adalah beberapa cara yang luar biasa yang dikembangkan oleh hewan-hewan yang telah beradaptasi untuk bertahan hidup di padang Thorny Devil Minum Menggunakan daerah gurun Australia, air menggenang bisa sangat sulit didapat. Untuk mengatasi masalah ini, thorny devil telah mengembangkan kulit yang dapat menyerap air seperti kertas tinta disebut "kapilaritas". Sisik pada tubuhnya yang terstruktur, membuatnya mengumpulkan embun dan menyalurkannya ke sudut mulut, sehingga kadal dapat meminumnya. Anda dapat benar-benar menonton kulit kadal ini menggelap saat menyerap cairan apa pun yang tertinggal bahkan seperti cairan di "Sidewinding" Meskipun Terlihat Lucu, Tapi Sebenarnya Sangat pergerakan locomotion yang tidak biasa ini digunakan oleh dua spesies ular berbisa-the Sidewinder Gurun Mojave di barat daya Amerika Serikat dan Viper Gurun Namib di Afrika. Tidak hanya membantu ular menjaga traksi pada pergeseran pasir, tetapi memastikan bahwa hanya dua titik dari tubuh hewan yang menyentuh tanah panas pada waktu satu Cape Ground Squirrel Selalu Membawa daerah terkering dari Afrika bagian selatan, hewan pengerat berbulu ni benar-benar dapat menggunakan ekor lebatnya sebagai semacam payung. 4. Unta Diskusi tentang bertahan hidup di gurun tidak akan lengkap tanpa menyebutkan unta. Kita tahu bahwa punuk unta adalah simpanan lemak, yang dapat digunakan baik sebagai makanan dan sumber air bagi hewan itu ketika keadaan menjadi sulit. Tapi unta juga memiliki rambut tebal di telinga mereka untuk menjaganya dari pasir dan juga bulu mata mereka yang melindungi mata mereka dari pasir juga sangat cantik sehingga tidak ada model di luar sana yang tidak ingin bulu mata seperti itu. Unta juga memiliki lubang hidung yang dapat ditutup, membran nictitating mata, dan kaki lebar yang bertindak seperti sepatu salju di pasir. Selengkapnya tentang unta dapat dibaca disini5. Unta Bukan Satu-Satunya Hewan yang Menyimpan Lemak untuk Kelangsungan Gila -salah satu dari hanya dua kadal berbisa di dunia- menghabiskan sebagian besar hidupnya di bawah tanah dan bisa bertahan hidup berbulan-bulan hanya dengan dengan lemak yang disimpan dalam ekornya. Ini adalah sedikit trik untuk bertahan hidup selama musim kemarau di habitat Gurun Sonora PeccaryPeccary, atau Javelina, memiliki mulut yang kuat dan sistem pencernaan khusus yang memungkinkannya untuk mengunyah kaktus salah satu makanan favorit mereka tanpa merasakan efek dari ribuan duri kecil. Sebagai bonus tambahan, menggunakan kaktus sebagai sumber makanan adalah cara yang bagus untuk melengkapi asupan air kaktus benar-benar sarat dengan hal-hal Burung Sandgrouse Bisa Membawa Air Dalam ini, ditemukan terutama di padang pasir Asia dan Afrika Utara, memiliki spesialisasi bulu di perutnya yang mampu menyerap jumlah kecil air. Jantan dari spesies akan menggunakan bulu ini seperti spons untuk membawa air kembali ke sarang mereka, yang kemudian mereka bagi dengan rekan-rekan betina dan keturunan Dorcas Gazelle Tidak Harus Minum Air atau Buang Air mereka akan minum air bila tersedia, spesies kecil antelop Afrika Utara ini bisa mendapatkan semua air yang dibutuhkan dari makanannya. Ketika air tidak tersedia, Dorcas Gazelle dapat memadatkan urinnya ke dalam asam urat dengan tujuan konservasi air karena mereka harus menyimpan pun yang mereka Fogstand Beetle Menangkap Tetes EmbunGurun Namib di Afrika memiliki sangat sedikit air tawar, namun karena kedekatannya dengan laut, menerima dosis kabut harian di jam-jam dingin di pagi hari. Kumbang Fogstand telah belajar untuk berdiri dalam rangka untuk membiarkan kabut mengembun pada tubuh mereka dalam bentuk tetesan air, yang kemudian mereka Tangisan Garam Burung Greater RoadrunnerProses metabolisme tubuh semua memiliki output yang sering terjadi dalam bentuk mineral. "Hewan yang hidup di lingkungan di mana air banyak tersedia hanya akan menyingkirkan mineral-mineral tersebut melalui urin mereka. Namun bagi hewan yang hidup di lingkungan yang ekstrim, dalam hal ini iklim gurun, di mana mereka tidak ingin mengeluarkan cairan apapun, maka tubuh akan mencari cara lain untuk menyingkirkan mineral-mineral tersebut. Greater roadrunner Geococcyx californianus dari Amerika Utara, seperti Dorkas Gazelle dapat bertahan hidup tanpa minum air, telah mengembangkan cara unik untuk menangani masalah ini mereka mengeluarkan kelebihan garam dari kelenjar di dekat Tikus Berduri ini tidak hanya mampu menutup luka melalui proses kontraksi khusus, tetapi kulit mereka yang sangat lemah berarti juga lebih mudah untuk regenerasi, yang memungkinkan tikus berduri afrika yang terluka untuk sembuh dari luka yang dangkal jauh lebih cepat daripada spesies yang lain - Sebuah proses yang meminimalkan kehilangan Blind Skink Tetap Di bawah subspesies di Afrika, Asia, dan Australia, kadal tak berkaki aneh ini telah mengembangkan metode cerdik berurusan dengan suhu tinggi permukaan gurun tempat tinggal mereka. Kadal buta ini telah kehilangan kaki dan mata mereka melalui evolusi dan lebih memilih untuk tinggal di bawah tanah di mana mereka membuat terowongan untuk mencari mangsa KalajengkingScorpions bisa memperlambat laju metabolisme mereka, yang memungkinkan mereka untuk "Berhibernasi" meski mereka dalam keadaan dapat hidup hingga satu tahun tanpa makan berkat metabolisme khusus mereka. Tidak seperti hewan lain yang mengalami hibernasi musiman, kalajengking masih mampu bereaksi terhadap kehadiran mangsa dengan kecepatan kilat bahkan saat dalam keadaan Kanguru Mendinginkan Diri dengan Mandi bertahan di musim panas Australia yang keras, kanguru akan mendinginkan diri dengan menjilati kaki depan mereka. Sebuah jaringan khusus dari pembuluh darah di kaki memungkinkan hewan ini untuk mengurangi suhu tubuh mereka dengan cepat melalui penguapan air liur karena kanguru kekurangan kelenjar keringat Addax Antelope Berubah Warna Seiring asli Gurun Sahara lainnya, antelop Addax jarang perlu minum air untuk bertahan hidup. Untuk mengatasi terik matahari padang pasir yang tak kenal ampun, Addax "memakai mantel" berwarna putih di musim panas untuk memantulkan sinar matahari, tetapi di musim dingin, mantelnya berubah kecoklatan-abu-abu sehingga dapat lebih menyerap JugaSource
Gurun adalah salah satu tempat paling ekstrem di dunia. Karena itu, hewan maupun tumbuhan yang hidup di sana harus memiliki kemampuan adaptasi yang istimewa. Tanpa menyesuaikan diri, makhluk hidup mana pun pasti akan mati karena lingkungan gersang maupun suhu yang luar biasa panas di banyak macam adaptasi yang dilakukan hewan untuk bisa bertahan hidup di gurun. Salah satu yang paling terkenal adalah unta, yang beradaptasi dengan menyimpan cadangan lemak di ada banyak jenis adaptasi lain yang terbilang lebih unik, seperti misalnya 5 hewan Ular berjalan ke samping dengan membentuk huruf S hewan yang berjalan menggunakan perutnya seperti ular, berjalan di atas pasir yang panas pasti bukan merupakan hal favorit. Karena itu berarti perut mereka harus langsung bersentuhan dengan pasir untuk menyiasati hal itu, berbagai jenis ular yang hidup di padang pasir menggunakan teknik berjalan khusus. Seperti yang bisa kamu lihat dalam video di atas, mereka bukannya berjalan ke depan tapi justru bergerak ke arah samping sambil membentuk huruf S. Teknik ini disebut sidewinding dalam bahasa Sciencing, tujuan ular menggunakan teknik itu adalah untuk meminimalkan kontak dengan pasir yang panas. Selain itu, gerakan ke samping juga mempermudah gerakan mereka di atas Tupai tanah pakai payung supaya tidak berjalan di bawah sinar matahari yang sangat panas, umumnya kita akan membutuhkan pelindung seperti topi atau payung. Tentu, hewan tidak punya topi atau payung, tapi ada satu jenis hewan yang memakai prinsip yang sama supaya tidak kepanasan. Itu adalah tupai tanah berjubah Xerus inaurus.Tupai ini mendapat namanya karena memiliki ekor yang panjang berbulu seperti jubah. Apa fungsi ekornya itu? Laman Animal Diversity menyebut bahwa ketika berada di bawah terik matahari, tupai ini akan mengangkat ekornya tinggi-tinggi dan menggunakannya seperti payung. Unik bukan? Baca Juga 8 Ikan Ini Ternyata Mampu Memangsa Hewan Darat 3. Javelina makan kaktus yang dipenuhi duri yang gersang sama sekali bukan tempat yang tepat bagi hewan untuk pilih-pilih makanan, karena makanan sangat sulit didapat. Namun sayangnya tanaman yang ada seringkali hanyalah kaktus yang dipenuhi duri tajam. Tapi bagi javelina, hal itu ternyata bukan atau disebut juga pekari adalah hewan mirip babi yang tergabung dalam famili Tayassuidae. Mereka tersebar mulai dari hutan hujan hingga kawasan gersang di Amerika Selatan dan Utara. Bagi mereka hidup di tempat yang gersang pun sama sekali bukan masalah karena mereka punya adaptasi yang luar javelina bervariasi mulai dari buah-buahan, akar-akaran, bahkan kaktus. Mereka bisa makan semuanya, termasuk duri-duri tajamnya tanpa terluka sama sekali. Malah makan kaktus justru sangat baik bagi mereka, karena kaktus merupakan tumbuhan sukulen yang mengandung banyak Menghemat pengeluaran gurun, hewan tidak hanya harus mengonsumsi sebanyak mungkin air saat menemukan sumber air, tapi juga menghemat agar air yang sudah diminum tidak jadi sia-sia. Terkadang itu juga termasuk meminimalkan pengeluaran air adalah gazelle dorcas, yang tidak mengeluarkan urin berbentuk cair. Dilansir dari laman Earth, mereka membuang zat-zat sisa metabolisme dalam bentuk asam urat padat! Begitu pula dengan burung roadrunner genus Geococcyx, yang membuat kelebihan garam dari kelenjar dekat mata. Dengan demikian mereka tidak perlu kehilangan cairan tubuh yang Mengubah warna tentu tahu bahwa beberapa jenis hewan punya kemampuan mengubah warna kulitnya, misalnya bunglon, gurita, dan sotong. Tapi tahukah kamu bahwa ada juga mamalia yang bisa melakukannya?Hewan itu adalah antelop addax Addax nasomaculatus. Hewan ini punya kemampuan adaptasi yang sangat unik. Pada musim panas, warna bulunya putih guna mengurangi panas. Namun saat musim dingin, bulunya akan menjadi coeklat keabu-abuan supaya bisa menyerap panas. Wah, enak ya bisa ganti warna rambut tanpa harus ke salon!Itulah 5 adaptasi unik yang dilakukan hewan untuk bertahan hidup di gurun yang panas. Kalau menurut kamu, adaptasi mana yang paling unik? Baca Juga 5 Hewan Terbau di Dunia, Jangan Dekat-dekat! IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Markus Knaden, Max Planck Institute for Chemical Ecology Studi baru dunia hewan menemukan bahwa semut gurun Cataglyphis fortis membangun gundukan sarangnya. Ketinggian ini membantu semut menemukan jalan pulang setelah perjalanan panjang mencari makan. studi baru dunia hewan menunjukkan bahwa semut gurun memiliki keterampilan navigasi yang luar biasa. Mereka tinggal di dataran garam Afrika Utara, lingkungan yang sangat tidak ramah. Untuk mencari makanan bagi teman sarangnya, semut yang mencari makan harus berjalan jauh ke padang pasir. Begitu mereka menemukan makanan, misalnya serangga mati, masalah mereka yang sebenarnya pun dimulai Bagaimana mereka menemukan jalan kembali ke sarang secepat mungkin di lingkungan yang sangat panas dan tandus itu? Semut gurun Cataglyphis fortis menonjol karena kemampuannya yang luar biasa. Mereka berhasil menavigasi dan mencari makan di lingkungan yang paling keras sekalipun, menjadikannya subjek yang sangat baik untuk mempelajari seluk-beluk navigasi. Dengan mekanisme navigasi bawaan yang disebut integrasi jalur, semut ini menggunakan matahari kompas dan penghitung langkah untuk mengukur jarak yang mereka tempuh. “Selain itu, mereka juga memiliki kemampuan untuk belajar dan memanfaatkan isyarat yang terlihat dan penciuman. Kami percaya bahwa habitat yang sangat keras ini telah menyebabkan, selama evolusi, ke sistem navigasi dengan presisi yang tak tertandingi," kata Marilia Freire. Ia merupakan penulis utama studi tersebut, meringkas apa yang diketahui sejauh ini tentang keterampilan orientasi yang luar biasa dari hewan kecil ini. Markus Knaden, Max Planck Institute for Chemical Ecology Koloni semut yang sarangnya ditemukan jauh di dataran garam Tunisia sangat bergantung pada landmark buatan sendiri. Para ilmuwan telah memperhatikan selama penelitian sebelumnya di Tunisia bahwa sarang di tengah hamparan garam, hampir tidak ada tengara yang terlihat. Sarang itu memiliki gundukan tinggi di pintu masuk sarang. Sebaliknya, bukit sarang di dekat tepi hamparan garam yang tertutup semak lebih rendah atau hampir tidak terlihat. Jadi tim peneliti telah lama bertanya-tanya apakah perbedaan yang terlihat ini memiliki tujuan untuk membantu semut menemukan jalan pulang dengan lebih baik. "Selalu sulit untuk mengatakan apakah seekor hewan melakukan sesuatu dengan sengaja atau tidak. Gundukan sarang yang tinggi di tengah hamparan garam bisa jadi merupakan efek samping dari perbedaan struktur tanah atau kondisi angin. Namun, yang penting untuk penelitian kami adalah idenya untuk menghapus gundukan dan untuk menyediakan beberapa sarang dengan tengara buatan dan yang lainnya tidak, dan untuk mengamati apa yang akan terjadi," kata Markus Knaden yang menjelaskan tujuan. PROMOTED CONTENT Video Pilihan
hewan yang beradaptasi dengan lingkungan gurun adalah